Semarang (ANTARA) - Pemain asal Thailand, Phaytoon Tiabma, kemungkinan belum bisa diturunkan saat timnya Persijap menjamu Bontang FC pada laga lanjutan Liga Super di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Rabu (28/10).

Sekretaris Tim Persijap Jepara, Nurjamil ketika dihubungi dari Semarang, Senin, mengatakan, memang yang bersangkutan sudah datang ke Indonesia tetapi pemain yang sudah tiga musim kompetisi ini membela Persijap masih harus mengurus persyaratan administrasi.

"Kalau soal kontrak sudah tidak ada masalah karena sudah ada kesepakatan dengan manajemen tim, tetapi soal persyaratan administrasi lainnya masih harus diurus pemain ini dengan agennya di Badan Liga Indonesia (BLI)," katanya.

Padahal waktunya, kata dia, sudah mepet, artinya Phaytton Tiabma hanya memiliki waktu dua hari yaitu Senin (26/10) dan Selasa (27/10) untuk mengurus semua persyaratan itu agar bisa main di tim asuhan pelatih Junaidi, sedangkan pertandingan lawan Bontang FC digelar Rabu (28/10).

"Kalaupun persyaratan administrasi sudah selesai dalam dua hari ini, ada kendala teknis yaitu pemain ini belum beradaptasi dengan kondisi tim Persijap saat ini, apalagi kita sudah tiga kali main pada musim kompetisi sekarang ini," katanya.

Setelah tidak bergabung dengan tim Laskar Kalinyamat pada Liga Super 2008/2009 (Phaytoon Tiabma tidak penuh membela Persijap karena cedera) kemudian melakukan penyembuhan dan akhirnya bergabung dengan tim asal Thailand, FC Osostspa dan baru berakhir kontraknya per 16 Oktober 2009.

Tetapi, lanjut dia, semuanya diserahkan kepada pelatih Persijap, apakah akan dimainkan atau tidak. "Jadi peluang untuk tampil lawan Bontang masih fifty-fifty," katanya menegaskan.

Yang pasti, kata dia, saat Persijap Jepara menjamu Persisam Putra Samarinda di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Minggu (1/11), Phaytoon dipastikan sudah bisa bermain untuk Persijap karena syarat administrasi sudah beres dan masa adaptasi dengan tim yang baru juga sudah ada meskipun hanya sekitar dua hari.

Dengan masuknya Phaytoon Tiabma maka Persijap Jepara sudah memiliki empat pemain asing yaitu Evaldo Silva dan Sergio Junior (Brasil) serta Pablo Francis (Argentina).

Badan Liga Indonesia memberikan kesempatan kepada tim peserta Liga Super untuk memakai maksimal lima pemain asing dengan ketentuan tiga pemain non-Asia dan dua pemain Asia sehingga Persijap masih kurang satu pemain asing untuk kategori Asia.

Ia berharap dengan masuknya Phaytoon Tiabma ini bisa memperkuat lini tengah karena yang bersangkutan kemungkinan akan dimainkan di posisi gelandang, padahal pada musim sebelumnya dimainkan di posisi bek sayap kanan.

Untuk posisi bek sayap sudah ada Nurul Huda dan Isdianto, sedangkan di posisi gelandang ada Doni Siregar, Sergio Junior, M. Bachtiar, Ahmad Taufik, dan Bona Simanjuntak.

Persijap Jepara saat ini bertengger pada peringkat ketiga klasemen sementara Liga Super dengan nilai tujuh dari tiga kali main, yaitu dua kali menang (atas Pelita Jaya 1-0 dan Persitara Jakarta Utara 3-0), serta sekali seri (lawan PSPS Pekanbaru 0-0).