Rencana Rp 6 Miliar untuk Persijap



Kabar baik untuk Persijap Jepara musim depan terlontar dari Bupati Jepara hendro Martojo. Di tengah kabar tak jelas terkait sumber pendanaan untuk musim 2010/2011, hendro menyatakan komitmen pemkab untuk tetap memberikan donasi buat Laskar Kalinyamat. Hendro menyatakan suidah ada rencana alokasi dana dari APBD untuk Persijap.

''Mungkin tak lebih dari Rp 6 miliar. Ini masih rencana untuk anggaran 2011,'' kata Hendro Martojo di sela-sela konferensi pers terkait sistem informasi jalan dan jembatan (SIJJ) Kabupaten Jepara di Pecangaan, Selasa (13/7).

Hendro menjelaskan rencana tersebut tertuang dalam plafon prioritas anggaran sementara (PPAS) yang menjadi embrio rencana anggaran belanja daerah (RAPBD) 2011. Dalam PPAS itu, direncanakan ada alokasi sebesar Rp 7,5 miliar untuk KONI, yang dimungkinkan Rp 6 miliar buat pendanaan Persijap.

Jika rencana itu terealisasi, maka kucuran dana APBD untuk musim depan hampir sama dengan musim lalu yang mencapai Rp 6,1 miliar. Selain rencana alokasi itu, Hendro juga menyinggung soal defisit Persijap musim lalu sebesar Rp 1,7 miliar.

Terkait hal ini, ia membenarkan ada usulan untuk ditutup dengan dana APBD Perubahan pada pertengahan 2010 ini. Musim lalu, Tim Kota Ukir membelanjakan Rp 12,6 miliar, sedangkan pendapatannya hanya Rp 10,8 miliar. Defisit anggaran itu dilaporkan manajer musim 2009/2010 Edy Sujatmiko pada 1 Juli.

Musim lalu, hampir separo belanja klub bisa ditopang dari dana non-APBD. Pendapatan yang paling bisa diandalkan adalah dari penjualan tiket penonton.

Untuk musim depan, manajemen lama sudah memberi jalan, berupa menjalin kerjasama dengan perusahaan aparel, Lotto senilai Rp 1 miliar. Dengan adanya komitmen dukungan itu, maka kini tinggal menunggu siapa sosok manajer tim yang baru.
(Muhammadun Sanomae/CN26)